Liputan24.com, Kota Medan, Rabu 15 Oktober 2025 – Susahnya kehidupan, terutama di kota besar seperti kota Medan Sumatera Utara membuat orang semakin nekat sehingga timbul banyak kriminal disana sini, tentu ini membuat kehidupan beberapa warga masyarakat terlihat miris sekali dan sangat memprihatinkan.
Dampak lainnya dari permasalahan ekonomi yang semakin semaput tersebut adalah semakin banyak nya kemiskinan terpinggirkan atau gelandangan dan pengemis yang berkeliaran dibeberapa ruas jalan di wilayah kota Medan Sumatera Utara, menambah semakin semrawutnya pemandangan. Hal ini terlihat dibeberapa ruas jalan protokol di kota Medan seperti dijalan Perintis Kemerdekaan, Simpang Sutomo, Jalan Krakatau, Jalan Thamrin, Jalan Gajah Mada semuanya berada inti di kota Medan Sumatera Utara terlihat semakin hari semakin banyak komunitas yang mengaku orang miskin tersebut, belum lagi ditempat lainnya saat terpantau ketua Media Center LSM PAKAR Sumut pada, Rabu (15/10/2025).
Menurut Ketua DPW Media Center Lembaga Pemasyarakatan Pembela Kemerdekaan Rakyat (LSM PAKAR) Sumatera Utara, Robin Silalahi melihat gelandang dan pengemis semakin banyak berkeliaran di pinggir jalan.
Menurutnya, contoh kecil gelandangan dan pengemis ini (gepeng) yang terlihat di jalan Perintis kemerdekaan tepatnya di depan Taman Budaya kota Medan semakin hari semakin banyak, bahkan ada juga anak – anak yang ikut untuk mendapatkan sesuap nasi dari orang yang lewat, tentu ini sangat memprihatin sekali.
Salah seorang gelandangan yang tidak mau disebutkan namanya (sebut saja Jono) mengatakan, mereka berharap mendapatkan makanan yang diberikan oleh orang yang melintas di jalan tersebut terutama pada hari Jumat.
” Kami berharap bantuan dikasih orang yang lewat berupa nasi, kue, beras” ujar Jono.
Beberapa orang gelandangan tersebut mengaku mereka disana setiap harinya berharap mendapatkan belas kasihan dari orang – orang kaya. Selain itu mereka juga pernah bicara kepada ketua mengatakan pernah ditangkap para Satpol PP lalu di pulangkan lagi, ujar salah satu dari mereka bicara kepada ketua Robin Silalahi.
Menurut ketua Robin Silalahi, banyak dari mereka para gepeng tersebut berharap kepada bapak Gubernur Sumatera Utara dan Walikota Medan turun langsung untuk melihat dan peduli kepada masyarakatnya dan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terpinggirkan ini untuk diberikan beberapa keterampilan kepada mereka dan bisa diberdayakan untuk kemudian hari, dan hal tersebut diutarakan para gelandangan tersebut kepada Robin Silalahi.
Dilain tempat di kantor Sekretariat DPW Media Center LSM PAKAR SUMUT Robin Silalahi, kepada teman – teman media online dan media cetak mengatakan, langkah kedepannya untuk membantu nasip para masyarakat gelandang pengemis tersebut .
” Saya selaku ketua DPW Media Center LSM PAKAR Sumatera Utara akan secepatnya melayangkan surat kepada Gubernur Sumut, Dinas Sosial Sumut dan Dinas sosial kota Medan untuk mempertanyakan apakah ada anggaran sosial untuk masyarakat gelandang pengemis tersebut”, Ungkap Robin Silalahi mengakhiri.
TIM
