Meneg BUMN Harus Ambil Tindakan Tegas Terhadap Tindakan Manipulatif di Lingkungan PTPN IV Regional 2

Liputan24.com,LANGKAT Selasa 29 April 2025 – Sungguh miris mendengar kabar yang kurang mengenakan terkait perbuatan manipulatif yang dilakukan Manejer Kebun/PKS Sawit Langkat berinisial EK.

Bayangkan saja akibat tindakan manipulatif yang bersangkutan perusahaan plat merah ini berpotensi dirugikan sebesar 12 Milyar rupiah.

Tindakan manipulatif yang dilakukan adalah dengan membuat laporan harian perolehan CPO yang dihasilkan PKS Sawit Langkat tidak sesuai dengan realisasi rendemen MS dan IS harian.

Sehingga hal tersebut menjadi buah bibir di kalangan karyawan maupun masyarakat pemerhati perusahaan perkebunan.

Berdasarkan keterangan sumber bahwa terdapat selisih antara laporan perolehan Minyak Sawit (CPO) terhadap hasil sonding di tangki timbun mencapai lebih kurang 520 ton.

Estimasi kerugian yang berpotensi dialami Kebun/PKS Sawit Langkat PTPN IV Regional 2 sebesar 12 Milyar rupiah akibat ulah oknum Manejer Kebun/PKS Sawit Langkat.

Tetapi mirisnya oknum Manejer yang jelas melakukan tindakan manipulatif tersebut hanya diberikan sanksi non job. Ini jelas mengusik rasa keadilan. Sedangkan kalau karyawan pelaksana mencuri 100 kg berondolan atau 2 sak pupuk yang nilai kerugiannya hanya 100 ribu rupiah langsung dipaksa mengundurkan diri atau dipecat.

Ini menjadi preseden buruk bagi nawacita Presiden Prabowo yang berjanji akan menghadirkan rasa keadilan di tengah-tengah masyarakat.

Seharusnya kejadian tersebut harus diproses secara hukum mengingat sudah terdapat menstrea oknum Manejer EK melakukan tindakan manipulatif tersebut.

Diharapkan Meneg BUMN harus turun tangan mengatasi kebobrokan manajemen di lingkungan PTPN IV Regional 2.

Meneg BUMN harus melakukan evaluasi besar-besaran terkait SDM yang ada di lingkungan PTPN Holding.

PENULIS:ROBIN SILALAHI/TIM MEDIA CENTER LSM PAKAR SUMUT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *