Liputan24.com — Jakarta. Dalam upacara pelantikan yang digelar di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025), Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi melantik sebanyak 961 kepala daerah yang terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota.
Salah satu momen bersejarah dalam pelantikan ini adalah pengangkatan Atenius Murib, S.H., M.H., dan Ronny Elopere, S.I.P., M.K.P., sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya untuk periode 2025-2030.
Ketua Tim Doa 14, Elisabet Kogoya, turut menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Athenius Murib dan Ronny Elopere. Ia mengapresiasi perjuangan panjang pasangan ini dalam memenangkan kontestasi Pilkada 2024 yang penuh dinamika.
“Kami mengucapkan selamat atas kemenangan ini. Semoga Bupati dan Wakil Bupati terpilih dapat menjalankan amanah dengan baik dan membawa Jayawijaya ke arah yang lebih maju dan sejahtera. Ini adalah awal dari perjalanan baru untuk membangun Jayawijaya yang lebih baik,” ujar Elisabet dalam keterangannya.
Elisabet juga menegaskan bahwa kemenangan ini bukan hanya milik Atenius Murib dan Ronny Elopere, tetapi juga kemenangan seluruh masyarakat Jayawijaya yang menginginkan perubahan dan kemajuan.
Banyak pihak menaruh harapan besar terhadap kepemimpinan Atenius Murib dan Ronny Elopere. Sejumlah sektor yang menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah ke depan meliputi:
– Infrastruktur – Meningkatkan konektivitas antarwilayah untuk menunjang perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
– Pendidikan – Memajukan kualitas pendidikan dan meningkatkan akses bagi anak-anak Jayawijaya.
– Kesehatan – Memperkuat layanan kesehatan agar lebih merata dan berkualitas.
– Pemberdayaan Ekonomi – Mendorong potensi lokal agar masyarakat dapat mandiri secara ekonomi.
Dengan pelantikan ini, masyarakat Jayawijaya menaruh harapan besar agar pemerintahan yang baru mampu menghadirkan kebijakan yang berpihak pada rakyat serta membawa keadilan dan kesejahteraan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.