Morotai — Pasar Central Business District (CBD) Morotai kini kembali bergeliat. Para pedagang, khususnya di sektor Barito (bawang, rica, tomat), merasakan dampak positif pasca pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Morotai, Rusli Sibua dan Rio Christian Pawane.
Fitri, salah satu pedagang Barito di pasar CBD, mengaku pendapatannya melonjak drastis selama Ramadan tahun ini dibanding tahun lalu yang terasa begitu setengah mati.
“Alhamdulillah pak, sudah ada perubahan besar. Apalagi sudah masuk pertengahan puasa ini, pendapatan naik terus. Sekarang per hari bisa dapat Rp2 juta lebih. Tahun lalu? Setengah mati, paling mentok Rp400 sampai 500 ribu,” ungkap Fitri, Jumat (21/3/2025).
Ia menjelaskan, meski harga beberapa komoditas naik, pembeli tetap ramai. Tomat, misalnya, justru turun harga jadi Rp30-40 ribu per kilogram. Sementara bawang merah dan bawang putih naik dari Rp50 ribu menjadi Rp60 ribu per kilogram. Rica keriting bertahan di harga Rp50-60 ribu, sementara rica nona tetap mahal di Rp120 ribu per kilogram.
“Walaupun harga naik, pembeli tetap banyak. Pasar jadi lebih ramai dari sebelumnya. Alhamdulillah, pokoknya laku terus,” tambahnya.
Fitri juga berharap pemerintah daerah tidak menertibkan pedagang yang berjualan di luar blok bangunan pasar. Menurutnya, berjualan di luar lebih nyaman dan pembeli lebih mudah menjangkau.
“Kalau bisa, bangunan di luar ini dibaguskan saja, jangan disuruh pindah ke dalam. Di dalam itu panas, sempit, pembeli juga malas masuk. Di luar lebih enak, tinggal dirapikan saja biar rapi dan nyaman,” tuturnya penuh harap.(oje)