Liputan24.com Mitra– Beberapa hari terakhir ini Desa Soyowan, Kecamatan Ratatotok, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), diguyur hujan sehingga membuat desa tersebut mengalami banjir.Jumat 7 Juni 2024.
Kejadian tersebut terjadi pada hari Kamis malam 6 Juni 2024, banjir tersebut juga menenggelamkan puluhan rumah warga yang ada di desa Soyowan, dari informasi yang awak media dapati dilapangan bahwa banjir tersebut diakibatkan karena adanya pertambangan liar yang ada di Ratatotok.
Diketahui tambang-tambang ilegal tersebut sudah merusak alam yang ada di Ratatotok, pepohonan yang biasanya menahan air dari pegunungan kini tidak ada lagi karena sudah ditebang oleh para penambang ilegal.
Salah satu tokoh masyarakat yang ada di desa Soyowan, meminta kepada pemerintah agar dapat mengatasi pertambangan liar yang ada di Ratatotok, karena sudah sangat merugikan masyarakat dan merusak alam yang ada di Ratatotok.
Diketahui juga Desa Soyowan sudah ke dua kalinya dilanda bencana alam serta tanah longsor, yang diakibatkan oleh pertambangan yang ada di daerah tersebut.
