Manado, Liputan24.com — 22 Maret 2025, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VIII Manado mengirimkan Satuan Tugas (Satgas) siaga bencana banjir guna membantu masyatakat yang terdampak bencana banjir di Kota Manado, Sabtu (22/3).
Evakuasi warga di sejumlah lokasi dilakukan seperti di daerah Ternate Tanjung Kelurahan Singkil Kota Manado saat ini kedalam banjir 1 s.d. 3 meter. Pelaksaan evakuasi dari 21.00 WITA sampai larut malam masih dilaksanakan evakuasi.
Danlantamal VIII Manado Laksma TNI May Franky Pasuna Sihombing, CHRMP mengatakan bahwa sesuai perintah Komando atas serta mencermarti kondisi cuaca ekstrim akhir-akhir ini, maka seluruh personil dan peralatan Lantamal VIII selalu siaga memberikan dukungan dan bantuan bencana sesuai kebutuhan dan kondisi yang ada.
“Yang pasti prajurit Lantamal VIII selalu mendukung pelaksanakan tugas dan operasi SAR tim Satgas bencana banjir kapan saja dan dimana saja.”ujar Danlantamal VIII.
Sementara itu Asops Lantamal VIII Manado menjelaskan sesuai perintah Danlantamal VIII Manado, operasi SAR bencana banjir di Kota Manado ini pihaknya menurunkan sedikitnya 85 orang personel Tim Satgas Bencana Alam Lantamal VIII dengan dukungan peralatan di antaranya 4 unit truk, 3 unit perahu karet dan 1 mobil Ambulance.
Asops Lantamal VIII menjelaskan, dalam pelaksanaan operasi SAR ini dia bersama 85 personel menyisir dengan membantu warga sejumlah lokasi yang terdampak banjir di antaranya di daerah Ternate Tanjung Kelurahan Singkil Kota Manado.
Dalam pelaksanaan tugas SAR ini, sejumlah warga yang terjebak banjir di evakuasi ke tempat yang aman.
(Helsi Limpele/admin post FerM)
